- Diposting oleh : Fauzi Motty
- pada tanggal : Maret 17, 2025
 |
| Kepala MTsN 7 Bireuen menyerahkan santunan kepada anak yatim rangkaian kenduri maulid di madrasah tersebut, Sabtu (19/10/2024) |
SERAMBINEWS.COM, BIREUEN – Dewan Guru MTsN 7 Bireuen atau MTsN Jangka Alur, Jangka Bireuen, Sabtu (19/10/2024) menggelar perlombaan, santuni anak yatim, dan sekaligus kenduri maulid di madrasah tersebut.
Adapun perlombaan yang berlangsung diikuti puluhan siswa mulai dari lomba tahfidz, lomba pidato bahasa Arab, bahasa Inggris dan bahasa Indonesia.
Kepala MTsN 7 Bireuen, Mursal SAg kepada Serambinews.com mengatakan, memperingati maulid kali ini dirangkai dengan beberapa kegiatan, dewan guru menggelar lomba hafidz, lomba pidato tiga bahasa dan sekaligus menyantuni sebanyak 27 anak yatim.
Peringatan maulid Nabi SAW katanya menjadi momentum yang sangat tepat untuk dijadikan refleksi dalam setiap gerak langkah dalam kehidupan sesuai dengan teladan Rasulullah SAW.
Pertemuan juga menghadirkan penceramah Tgk Munawar Khalil SPdi mengupas tentang kehidupan Rasulullah yang menjadi suri tauladan bagi kita semua.
Sementara itu, dalam rangka menyambut Hari Santri Nasional tahun ini pada 22 Oktober mendatang, para dewan guru dan bersama 314 murid MIN 42 Bireuen atau MIN Gampong Raya Tambo, Peusangan, Bireuen menggelar lomba pidato tiga bahasa.
Kegiatan perlombaan dirangkai dengan baca yasin, doa bersama dan tausiah di halaman madrasah tersebut, Jumat (18/10/2024).
Plt Kepala MIN 42 Bireuen, Maryamah SAg mengatakan, menyambut hari santri madrasah menggelar lomba pidato tiga bahasa yang diikuti para murid madrasah tersebut yaitu lomba pidato bahasa Aceh, bahasa Arab dan bahasa Inggris.
Kegiatan dirangkai dengan doa bersama dan tausiah. Tausiah disampaikan Tgk Hanafiah SAg MA dengan tema menyambung juang merengkuh masa depan, semoga Bireuen sebagai Kota Santri terus berjaya dan limpahan Rahmat Allah.
Tgk Hanafiah dalam tausiah di hadapan para guru dan murid serta undangan lainnya mengatakan, memperingati hari santri sangat penting, karena santri sangat berperan juga dalam merebut kemerdekaan.
Santri adalah penuntut ilmu yang terus berjuang memerangi kebodohan dan berdoa semoga Allah curahkan Rahmat dan Kasih sayang. Tgk Hanafiah berharap semoga Kota Bireuen yang di juluki Kota Santri terus santri mengisi dan berdoa semoga menjadi Bireuen yang Baldatun thayyibatun warabbul ghafur. (*)
Sumber: https://aceh.tribunnews.com